"Gimana Va? Kalau dia benar-benar menuntut kita, kita akan masuk penjara," resah Vino sambil mengambil gelas di dekat nya. "Nah itu, untung saya ada rencana dadakan, tadi di perjalanan Wan ingin memulai pikiran mesum nya dalam mobil. Alhamdulillah saya punya ide untuk mengulur pria berhasrat, kita harus banyak bicara, terus saya banyak tanya dan semua obrolan saya rekam, nih dengarkan!" decak Reiva seraya memutar rekaman suara nya...
Mereka seksama mendengar percakapan waktu Reiva bertanya dalam mobil bersama Wan Malik
"Apa, gila tuh orang bisa-bisanya dengan ibu tiri nya, dengan kakak ipar nya, istri teman nya, di ajak menikah malah tidak mau," decit Vino sambil
menepuk tangan ke atas mejanya. Dia merasa jengkel dengan perilaku buruk nya Wan Malik.
"Astaga, memang benar kamu Va! Untuk ngebiri tuh orang biar dia kapok tidak punya burung," sahut Farhan menggeleng kepala nya.