"Ada apa ma?" pemuda tampan itu kembali bertanya. Dia menatap wajah wanita tersebut dengan tatapan penuh rasa penasaran. Hatinya mulai menembak bahwa pembicaraan mereka akan menuju kepada seorang wanita yaitu sastra. Karena pria itu menyadari bahwa dibuang katanya itu sudah merestui hubungan mereka. Karena itulah pria itu mulai menembak ke arah sana.
"Apakah sastra sudah menjawab lamaranmu?" ah wanita paruh baya itu bertanya kepada hendra. Pria itu pun semakin mengerti bahwa terbakarnya memang benar tentang kamu sayang mereka akan tertuju pada hubungannya dengan sastra.