Sastra menjadi bingung bagaimana cara menghindari hermanto agar tidak datang ke rumahnya. Dia sudah mencoba berbagai cara tetapi hermanto tetap bersikeras untuk mengantar sastra. Akhirnya wanita itu pun pasrah dan mengemudikan mobil menuju kediamannya di mana seluruh keluarganya berada.
Tepat di depan pintu gerbang sastra menghentikan mobil yang ia kemudikan. Lalu dia membalikkan wajahnya menatap hermanto yang duduk di bangku penumpang bagian belakang.
"Ini adalah rumah saya pak!" ucap sastra kemudian dia pun segera turun dari dalam mobil. Hermanto juga melakukan hal yang sama, pemuda tampan itu pindah ke mobil bagian depan untuk mengemudikan nya.
"Baiklah, terima kasih untuk hari ini. Kamu telah banyak membantu ku!" ucap hermanto kemudian pergi meninggalkan rumah tersebut. Akhirnya sastra bisa bernapas lega karena hermanto tidak berniat untuk masuk ke dalam rumahnya. Karena jika itu terjadi maka hermanto akan menemukan orang yang iya cari di rumah sastra.
