Namun pemuda tampan itu sudah mengetahui semua kebenaran yang tersembunyi. Dia tidak akan dengan mudah kembali jatuh dalam semua sandiwara yang dibuat oleh wanita tersebut.
"Tidak aku memang seharusnya membalas semua kebaikan hati tante. Selama ini tante sudah menjaga dan merawat aku juga memberikan aku pendidikan hingga aku bisa seperti sekarang. Tante bahkan mengorbankan uang tante sendiri untuk bisa menyekolahkan aku. Bagaimana mungkin aku bisa lupa dengan semua pengorbanan yang telah tante lakukan untuk ku," ucap hermanto. Wanita paruh baya itu semakin merasa senang mendengar kata-kata dari hermanto. Dia merasa bahwa hermanto sudah mengetahui apa yang harus dilakukan untuk tetap berada di perusahaan. Tante apriani berpikir bahwa hermanto melakukan semua itu karena dia takut ditendang dari perusahaan armadi. Wanita paruh baya itu merasa berada di atas angin.