"Dokter, tolong lakukan yang terbaik terhadap suamiku. Aku mau percaya akan ya kepada dokter! Tetapi aku harus segera pergi karena ada masalah yang sangat penting yang harus aku selesaikan. Tolong selamatkan suamiku dokter!" akhirnya sastra telah memutuskan bahwa dia akan pergi meninggalkan suaminya. Dia menyerahkan sang suami kepada dokter yang bertugas di sana dan selanjutnya dia juga menyerahkan semuanya kepada tuhan yang maha kuasa.
"Ayo Hendra!" ajak sastra. Kakinya yang terasa berat terus berjalan meninggalkan ruangan tersebut dengan hati yang sangat berat. Di dalam langkahnya dia terus berharap, di dalam langkahnya dia terus berdoa, di dalam langkahnya dia terus berdzikir, masalah demi masalah terus dihadapi tetapi dia tidak akan menyerah.
'Aku harus lebih kuat dari baja, aku harus lebih terang dari cahaya, aku harus lebih bersinar dari permata,' hati sastra berkata.