Beberapa hari di rumah sakit memang bisa membuat Aisyah lumayan berhenti untuk tidak mual. Tetapi ada efek sampingnya, karena Aisyah setiap malamnya enggak bisa tidur karena janinnya pengin makan terus.
Aisyah bisa tidur tetapi hanya satu sampai dua jam. Membuat orang yang berjaga di sampingnya enggak bisa tidur juga. Memang, yang menjaga Aisyah ada dua orang, hanya Ali dan mamah saja, karena suaminya enggak bisa mengambil cuti lama-lama.
Baru hari ini, mulai pagi sampai siang ini, Aisyah sudah bisa tidur dengan nyaman, tanpa ada rasa mual sama sekali. Mamah, enggak bisa membayangkan jika Aisyah jauh dari pantauannya. Saat di dekat orang tuanya saja bisa pingsan begini, apalagi nanti kalau Aisyah sudah kembali ke rumah dengan suaminya. Benar-benar enggak bisa dibayangkan.
"Al, kenapa sih dari tadi gelisah terus? Mamah lihatnya jadi pusing deh!" tanya mamah yang fokus melihat Aisyah tidur dengan nyaman.
"Enggak tahu nih, mah. Tiba-tiba aku kepikiran sama Lisa."