Aska pergi menemui Arian di Rinjani Cafe sesuai dengan apa yang dikatakan oleh Sarah.
Ia pun sengaja terlambat karena tidak ingin Arian pergi lagi jika melihat Aska berasa di Rinjani Cafe. Selang sepuluh menit, Aska sampai di kafe tersebut. Ia melihat Arian yang tengah duduk menikmati segelas minuman yang ia teguk perlahan.
Amarah Aska benar-benar memuncak ketika melihat wajah Arian yang selalu menampakkan sisi sombongnya di hadapan siapa pun.
Aska mulai masuk dan melangkahkan kakinya di Rinjani Cafe. Ia menghampiri Arian perlahan dan,
BRUG~~~
"Sialan kamu ya!" Satu pukulan keras mendarat di pipi Arian dengan sangat mulus. Arian yang terperanjat ketika melihat sosok Aska memukulinya di depan umum, langsung membalas satu pukulan yang sama kerasnya dengan pukulan yang di layangkan Aska pada Arian.
"Apa-apa, nih? Apa maksudnya tiba-tiba memukulku?" geram Arian.
"Berani-beraninya kamu berselingkuh di belakang Falisha setelah semua yang sudah kamu lakukan terhadapku hah?"
