Masih tak percaya yang ada di hadapannya itu adalah Ibunya, Tanya melihat wajah cantik Liliane tersenyum kepadanya seraya melebarkan kedua tangan seolah memberi tanda untuk memeluk Tanya. Dan Tanya sama sekali tak ingin membuang kesempatan berharga itu meski di dalam kepalanya saat ini ia masih dalam keadaan bingung, akhirnya Tanya memeluk erat tubuh ringkih Ibunya. Mengendus aroma yang selalu ia sukai di setiap harinya dulu, Tanya tak mengira jika Ibunya akan ada di sini membawa kejutan kepadanya.
"Mom, bagaimana kabarmu?" Ujar Tanya yang masih tak percaya jika yang ada di hadapannya itu adalah Ibunya.
"Sangat baik, apalagi setelah bertemu dengan putri Mom." Sahut Liliane yang membuat senyum Tanya semakin mengembang dan terharu di saat yang bersamaan.
Lalu Tanya melirik ke arah Don dan juga Irina beserta Luis, "kalian berhutang jawaban padaku!" Desis Tanya.