"Terima kasih, aku tahu kamu sangat peduli padaku, dan kamu memang tak pernah berubah sedikitpun, kamu masih sama seperti Nio-ku dulu," ucap Catherine seraya menunjukan raut wajah penuh haru di depan Nio.
Nio tak mengatakan apapun, sebenarnya apa yang baru saja dia katakan pada Catherine? Bagaimana bisa dia berjanji akan tetap di sana menemani Catherine? Bukankah dia haria pergi ke kantor lagi? Sebelumnya, dia meninggalkan kantor bahkan tanpa memberitahu Wilona. Wilona pasti akan mencarinya.
"Baiklah, aku akan menghubungi sekretaris ku dulu, aku keluar kantor tanpa memberitahunya," ucap Nio.
Catherine mengangguk, dan membiarkan Nio pergi. Dia tersenyum setelah Nio benar-benar tak terlihat lagi di depannya. Mendengar Nio mengatakan apa yang baru saja dia dengar, membuatnya berpikir bahwa Nio pasti sangat khawatir padanya sehingga begitu mendapatkan telepon darinya dan mendengar dirinya sedang menangis, dia pun tak berpikir panjang dan bergegas meninggalkan semua pekerjaannya.