Allena telah sampai di depan pintu pagar kediaman sang papi. Dia menekan klakson tetapi tak ada satupun petugas keamanan yang membukakan pintu untuknya. Entah ke mana para penjaga itu, Allena yang mencoba melihat ke pos penjaga pun tak melihat adanya petugas keamanan.
Hal itu membuat Allena terpaksa keluar dari mobil dan mencoba membuka pintu pagar sendiri. Namun, pintu pagar itu ternyata terkunci. Allena memperhatikan keadaan rumah sang papi, memang terlihat sepi di luar tetapi tak mungkin tak ada orang. Sekalipun sang papi tak ada di rumah, jelas-jelas masih ada para pekerja di sana.
Allena bergegas menekan bel, tetapi sekeras apapun dia berusaha, tetap tak ada yang membukakan pintu pagar. Allena menjadi sedikit kesal. Ke mana sebenarnya para penghuni rumah? Pikirnya.