"CUKUP!" Bentaknya dengan suara meninggi hingga suara bentakannya terdengar memekak telinga. Frustasi itulah yang Alexa rasakan sehingga berulangkali memukulkan tangannya ke udara. Sementara itu, Obsen menyungging senyum miring. "Dasar wanita menyedihkan."
--
Kekalahanku ini hanya bersifat sementara. Bersiaplah kehilangan Gilbert untuk selama-lamanya.
- Alexa Canberra -
🍁🍁🍁
Namanya juga sakit hati, wajar jika dihatinya diselimuti dengan lautan amarah. Bibir merah merona tak henti-hentinya mengulas senyum jahat mengingat kejadian di kantor BM Magazine. Di mana ia telah dipermalukan oleh rivalnya sendiri, Flower Carnabel.
Alexa telah menyusun berbagai rencana licik untuk menyingkirkan rivalnya tersebut. Tidak hanya dari hidup Darren, akan tetapi dari Dunia ini untuk selama-lamanya.
Entah sudah berapa lama tenggelam ke dalam pikiran sendiri hingga mengabaikan seseorang disebelahnya. "Memikirkan apa?" Demitri bertanya sembari mengusap pipi putih mulus.