Flower tersenyum sinis. Ia sengaja tidak menimpali perkataan Obsen, dan tentu saja hal itu menarik minat Darren. Dengan sengaja merebut kertas tersebut dari tangan Flower. Ekor matanya melirik sekilas. "Jadi, apa keputusanmu. Masalah ini kita bawa ke jalur hukum atau BM Magazine, ku ratakan dengan tanah. Keputusan ada padamu, baby Flow. Katakan!"
--
Obsen sangat murka sehingga perang mulut pun tak terelakkan. Beruntung baku hantam tidak sampai terjadi. Jika hal itu terjadi maka, akan muncul pada halaman utama majalah gosip.
Berulang kali jemari lentik mengusap lembut lengan ramping supaya sang pemilik tidak sampai terpancing ke dalam lautan emosi.
Flower yang merasa sangat dirugikan meminta Obsen untuk menghadirkan Alexa saat ini juga. "Seret model mu itu ke sini atau terpaksa masalah ini saya serahkan kepada, Mr. Gilbert. Anda tentu paham betul tindakan apa yang akan dila-"