"Cantik sekali." puji seorang lelaki pada seorang gadis yang tengah duduk di depan meja rias.
Rose menatap pantulan dirinya di depan cermin. Rambut panjangnya di sisir rapi dengan sebuah jepit putih yang menghiasi. Gaun biru yang Ia pakai kini tidak dapat menutupi perut buncitnya. Namun gadis cantik itu hanya terdiam. Tidak membalas ucapan dari suaminya itu.
Semakin lama Ia merasa diperlakukan seperti hewan peliharaan. Dicumbu dan disayang, namun juga dikurung dan dijaga. Semuanya terasa semakin tidak masuk akal. Dirinya pernah mencoba pergi dikala sang raja tengah bepergian entah kemana. Namun kejadian tak terduga peri cantik itu alami.
Hal pertama yang Rose temukan saat membuka pintu adalah barikade ksatria elit. Dan apa yang mereka katakan saat dia ingin menghirup udara segar, mereka memberikan larangan atas nama raja. Apa maksud semua itu. Apakah dia selamanya akan berada dalam pengawasan seperti itu.