Aku pikir dia orang yang selalu kuat karena memiliki tekad kuat itu namun, saat mengetahui penjelasan pak Takizoe, aku jadi mengerti .... Dia bukan orang yang kuat hanya saja berusaha menjadi orang kuat sebagaimana dirinya bisa menjalani hidup sebaik mungkin.'
'Dari dirinya aku belajar untuk tetap menjadi diriku sendiri, walaupun aku menyimpan sedikit rasa iri padanya, aku tidak bisa menjadi seperti dirinya, orang yang mengagumkan.'
'Berbeda dengan diriku ... yang berkembang menyedihkan layaknya seorang pengecut ini.'
****
Kembali ke pertarungan di mana dari jarak dekat itu Fuukuna berusaha menyerang Fukube sambil mengayunkan pedangnya yang dia ambil paksa dari tangan Takeshi yang ada di depannya.
"Nah, inilah saatnya, waktuku untuk mencabik-cabik dirimu!" Fuukuna menyeringai dengan kegirangan dan dia mencoba untuk menebas Fukube.
"Selamat tinggal bocah es yang menyebalkan!"