Azalea memang seorang iblis, namun dia tidak pernah mengingkari janjinya. Semua perjanjian yang dibuat dengannya akan ditepati. Kita bahkan bisa meminta apapun yang mungkin mustahil. Dia akan selalu mengusahakannya, entah itu mudah atau bahkan yang paling sulit sekalipun. Dengannya aku bukan hanya sekali membuat perjanjian yang mengerikan. Meski yang pertama bukan sebuah hal sulit dengan imbalan yang sederhana untuk menjaga marionette Zie, namun yang kedua dia tidak mau mengalah. Dia menginginkan aku kembali bekerja untuknya dan akhirnya dia mendapatkannya. Dengan sebuah imbalan harus membebaskan pengawal utama, orang terbaik yang dia miliki.
Hari ini aku melihat Naar yang jauh dari biasanya. Wajahnya yang sembab, aroma tubuhnya yang dipenuhi alkohol kuat dan kantung matanya yang menghitam. Aku seperti melihat orang lain di depanku yang tidak kukenali. Tak dapat membayangkan betapa frustasinya dia setelah dibebastugaskan. Awalnya aku berpikir dia akan senang, namun aku salah.