"Apa barusan?" aku mendengar salah seorang bertanya setelah terdengar suara teriakan.
Tidak ada apapun disana. Kosong, lalu berasal dari manakah semua teriakan itu? Apakah itu makhluk bayangan yang kemudian telah menguap seperti sebelum-sebelumnya? Aneh, tapi kemana jejak hitam yang selalu mereka tinggalkan? Ini terlalu bersih.
Para anjing mulai menggonggong, nampaknya indra mereka yang lebih tajam menangkap sesuatu yang ada dalam kabut itu. Aku meminta Manji mendekat agar aku dapat melihat lebih jelas, namun dia tidak menuruti perintahku. Dia justru membawaku menjauh, terbang ke tengah ladang lalu menurunkanku di atas tandon air.
"Kenapa kau membawa ku kesini?" tentu aku marah. "Aku bagian dari mereka... kenapa kau membawaku pergi saat mereka mungkin membutuhkan ku?!"