"Woo wo.. wo tenanglah pak tua! Aku tau itu, melihat temperamen mu yang cukup sulit mendengarkan ide orang lain, tapi percayalah idemu itu konyol. Percayalah tidak ada yang menyerang makhluk itu dengan pedang dan tombak. Dia akan pulih seketika" Naar terdiam. "Jelaskan Tha!"
"Apa yang dia katakan benar, dia akan selalu pulih setiap kali kita melukainya. Ada tiga titik tempat dimana jika kita lukai bahkan akan mengubahnya menjadi monster yang sangat mengerikan. Tiga titik itu adalah tempat yang aku serang hari itu, kamu tentu ingat saat tubuhnya berubah menjadi seperti lilin cair dan menyerang seperti gelombang hidup yang mampu mengambil energi seseorang yang terbawa olehnya"
"Lalu?" Naar terlihat takut.