Rose tidur terlalu kamar di kamarnya Juan membuat pria iri harus membatalkan perasaan ojek nya. Dia menatap bagaimana Rose begitu lelah. Pasti dia baru saja keluar lalu memaksakan untuk datang kesini karena dia suruh.
"Rose yaa... Kau tidur?"
Rose segera memeluk Juan yang dia kira adalah guling. Juan yang duduk disebelah Rose jadi nervous, astaga bagaimana sekarang? Harusnya dia tidak memberikan gadis itu alkohol jika tahu akhirnya akan seperti ini.
"Rose kau harus pulang." Kata Juan.
"Aku akan mengantarkan mu." Ucap nya lagi.
"Kau mengatakan ingin jadi pacarku kan? Juan aa... Mari kita coba..." Kata Rose dengan menahan pria itu dengan wajahnya yang terlihat sangat cantik.
Juan mengerutkan keningnya tidak paham dengan maksud kalimat Rose, dia bisa jadi gila kalau melihat Rose berbicara seperti itu.
"Tak ada salahnya berpacaran..." Kata Rose.
Juan mengangguk dia perlahan lahan tidur disebelah Rose dan membiarkan gadis itu memeluknya seperti itu.