Yuki dan Hiro berpisah di taman itu ketika salah satu anggota divisi keamanan mengatakan bahwa para komite telah menunggu Hiro di ruang Divisi Riset.
Sekitar dua puluh menit kemudian. Yuki mulai bosan, dia memutuskan kembali ke ruangannya. Ketika dia beranjak, sebuah cahaya muncul di jalan utama tiga puluh meter di depan teras gedung. Cahaya itu berwujud sebuah cermin. Seorang pria bertubuh kekar, mengenakan jubah hitam dengan kombinasi solver, keluar dari balik cermin itu. Pria itu tak lain adalah utusan dari Universitas Kamimichi, bernama Matsubara Kazui, 38 tahun.
Yuki yang telah berdiri dari duduknya, terdiam melihat wajah sangar pria dewasa itu. Tak beda jauh dengan pria itu. Begitu melihat penampilan Yuki, matanya membesar, seolah-olah kehadiran Yuki membuatnya terkejut. Langkahnya yang lebar dan terkesan buru-buru tak terpengaruh oleh adanya Yuki di taman itu.