Sekitar pukul tujuh pagi itu. Suno masuk ke ruang rawat Yuki dengan membawa kotak plastik. Dia menyapa Yuki yang duduk di ranjang sambil membaca buku milik Ashuma.
"Jarang sekali, Senior Suno datang lebih awal dari biasanya. Apa yang kau bawa itu?" tanya Yuki, matanya tertuju pada kotak di tangan Suno.
Pria tinggi berkaca mata itu menentengnya ke depan dan berkata, "Makanan. Aku membuatnya sendiri, khusus untuk hari ini."
"Terima kasih, sudah baik sekali padaku," Yuki mengulas senyum simpul.
"Siapa bilang ini untukmu. Aku membuatnya untukku sendiri." Sambil berkata begitu, kotak makanan itu diletakkan di meja.
"Pelit sekali! Sebagai etika setidaknya tawarkan makanan itu pada orang lain," Yuki bergumam sembari menutup wajahnya dengan buku yang dibacanya.