Seorang anak Albino bernama Soma tertawa lepas melihat Hiro sedang mempertahankan kekuasaan atas sekantong kacang-kacangan yang sedang diperebutkan belasan tupai.
Selagi berusaha menarik kantong kacang itu dari tupai-tupai besar, Hiro harus menahan geli karena seekor tupai kecil tersesat di dalam bajunya.
Soma terbahak-bahak sengal sambil mencibir Hiro bahwa Hiro adalah anak yang bodoh dan pandai bersikap lucu. Dia juga mengatakan telah terhibur dengan sikap Hiro.
Keriuhan suara di hutan mengundang Nakata, Minato dan Rio yang senang mengusik Hiro, datang menghampiri Hiro. Rupanya tiga anak hantu dan siluman itu belum puas setelah mengkambinghitamkan Hiro atas kejadian kebakaran kemarin.
Kedatangan tiga bocah itu membuat para tupai melarikan diri ke pohon-pohon. Sementara Soma hanya diam dan tetap menjadi penonton.
Tiga bocah nakal itu mengolok-olok dan mendorong tubuh kurus Hiro. Hiro tak melawan karena dia takut akan dimarahi oleh Nenek Rubah.