Belia mendekati Soo Min dan membuka kerah baju gadis itu. Memang bekas luka yang seharusnya masih berdarah dan merah, kini hanya goresan merah. Bahkan pada goresan merah itu tak ada daging terbuka.
Belia baru ingat sebelumnya, Soo Min keluar dengan handuk di leher dan darah yang masih mengucur.
"Jangan-jangan, karena darah Jerry?"duga Belia seraya menoleh pada Jerry yang masih terbaring.
Ia berbalik menatap Soo Min lagi dan melepaskan kerah baju Soo Min.
Keduanya saling bertukar pandang memikirkan apa yang dikatakan Belia barusan.
"Aku akan mengambil sample darahnya." Soo Min pergi mencari wadah untuk menampung darah.
Sementara itu, Belia mendekati Jerry dan menyentuh leher Jerry.
"Darahnya dapat menyembuhkan luka. Bukankah darah mutan dapat meninfeksi manusia."