Rasa penasaran ingin tahu apa sebenarnya yang sudah terjadi pada sahabatnya, memaksa Irawan dan juga Heru akhirnya mengikuti ajakan Rio untuk makan siang bersama, di sebuah restoran yang masih berada di dalam mall tersebut.
Mau bagaimana lagi, Rio tidak bisa menjelaskan di tempat bermain, lantaran Anum terus merengek meminta makan. Tentu saja Jamal dan Rio tidak akan membiarkan anak- anaknya kelaparan.
Saat ini mereka sudah berada di sebuah restoran, yang sebelumnya sudah dipesankan oleh dua orang baby siter. Sesuai permintaan Jamal, dengan kartu kredit unlimited yang dimiliki, restoran itu ditutup sementara waktu. Tidak diperbolehkan pengunjung lain masuk, selama sang pemilik kartu berwarna hitam, menyelesaikan makan siangnya.
Dengan wajah yang datar cenderung bingung, Heru menatap Rio yang sudah duduk di hadapannya sambil memangku gadis kecil yang selalu memanggilnya moma. Ada baby siter di sebelahnya sedang menyuapi Anum.