Sinar matahari yang hangat menutupi tanah dengan lapisan cahaya keemasan, dan langit sangat bersih. Sesekali angsa lewat dan meninggalkan jejak.
Natasya berjalan ke depan dengan linglung, tapi ada keheningan. Dia tidak tahu sudah berapa lama dia berjalan. Ketika dia benar-benar tidak bisa berjalan, dia duduk di tanah.
Pada saat ini, lingkungan sekitarnya berubah sedikit demi sedikit, dan suara di samping telinganya berangsur-angsur menjadi hidup. Lalu lintas padat dan suara terjalin. Dia duduk di tangga sebuah gedung.
Natasya perlahan berdiri dan berbalik untuk melihat bangunan itu. Dia melihat kata-kata "Grup Waktu".
Sosok buram berjalan keluar. Baru setelah sosok itu mendekat, Natasya melihat wajahnya dengan jelas.
"Natasya, sudah lama menunggu? Ayo belanja sekarang." Noah tersenyum dan menyentuh kepalanya.
Ketika dia menurunkan tangannya, Natasya meraih tangannya dan meletakkannya di wajahnya. Matanya kabur dan dia bertanya, "Bukankah wajahku mudah dicubit?"