Aku membawa gelembung sihirku langsung kembali ke apartemen Karin melalui balkonnya. Aku membuka pintu balkon sangat pelan agar tidak membuat Queen yang tidur di kamar Karin menjadi terbangun.
Hari baru jam tiga dini hari ketika aku melihat jam dinding ruang keluarga. Aku minum terlebih dahulu karena haus berjalan-jalan keliling apartemen untuk mengecek satu persatu temanku sesama kucing. Setelah minum barulah aku tidur di kasur yang ada di ruang keluarga dan terbangun pada jam delapan pagi. Itu juga karena dibangunkan Queen menyuruh untuk berjemur.
[Ayo bangun! Kita berjemur biar sehat.]
Aku masih sedikit mengantuk, jadi dengan malas aku duduk. [Iya, iya baiklah...]
Karin yang sudah tahu kebiasaan kami berjemur, melihat aku sudah bangun segera membukakan pintu depan apartemennya. "Selamat bersenang-senang anak-anak." Ucapnya sebelum menutup pintu.
Aku dan Queen segera saja berjalan menyusuri lorong itu menuju tangga darurat.