Chapter 278
Wenda kemudian segera kembali ke barisan, baru saja ikut berbaris kemudian. "Guys gue boleh minta tolong gak? Untuk minta pinjam ke panitia beberapa alat yang kita perlukan untuk tampil nanti ke depan?" tanya Dinar kepada anggota kelompoknya.
"Ohhh boleh kok, biar Nda sama Lio aja yang minta pinjam yaa," kata Wenda menawarkan diri.
"Ohhh, apa gak keberatan?" tanya Rina.
"Gapapa kok, Rin. Ya kan Li?" jawab Wenda sambil bertanya meminta persetujuan Liona.
"Ahh iya, gapapa kok santai aja," jawab setuju dari Liona.
"Alat yang diperlukan hanya bendera dan tongkat kecilnya saja kan?"
"7 pasang?" lanjutnya lagi bertanya.
"Iya Li, itu aja kok," jawab Dinar setuju.
"Oke deh, kita kesana dulu yaaa," pamit Wenda dan Liona, kemudian keluar dari barisan.
"Teh Indah sama Kang Putra dimana ya Li,"
"Iyanih, kemana yaaa?"
"Ahhh itu Teh Indah!" kata Liona sambil melambaikan tangan. Kemudian langsung menghampiri kakak mentornya itu.
