Chapter 3 - Time speed

Kematian

Seseorang

Yang di cintai

Adalah kata lain dari

Kehancuran

"...."

Saya bermimpi aneh hari ini tentang seseorang yang selalu ada buat saya layaknya seorang kekasih, Namun jam kelas akan segera tiba dan saya masih berada di dalam asmara.

Jadi kemarin saya tinggal di sebuah asmara yang untuk akademi ini, Namun juga begitu pula saya juga tidak mempunyai teman karna jenis kekuatan saya yang aneh.

Namun anehnya saya tidak kesepian, Dengan begitu saya juga banyak mempelajari banyak hal tentang saya sudah bisa hidup di dunia karna akademi ini.

Saya sudah tidak mencuri lagi lalu yang membuat saya seolah menjadi seorang ahli sihir ialah dia kakak perempuan ku yang mengorbankan dirinya.

Sekarang tidak ada waktu untuk membahas masa lalu sekarang hanyalah bersiap-siap untuk melanjutkan kelas sihir.

Saya bersiap siap dengan cepat dan memakai seragam akademi, Dengan cepat saya ke kelas saya dan ternyata sudah terlambat dan guru saya menegur saya.

Ya, hari ini adalah pelatihan di hutan yang suci.

Dan semua orang di akademi di kumpulan di sebuah tempat yang luas dan di perintahkan untuk melakukan sebuah pelajaran.

Dengan kata lain ialah sebuah misi, menjalankan sebuah misi yang panjang mungkin.

Semua murid di perintahkan untuk membuat tim dan semua murid mencari pasangan masing masing, Maksimal tim adalah lima anggota.

Dan saya tidak mendapatkan sebuah tim mungkin saya akan menjadi solo tim, Namun seseorang mengajak saya untuk bergabung ke timnya.

Saya tentunya gugup Dengan itu...karna saya jarang sekali bersosialisasi.

Aku melihat tim yang mengajakku itu adalah pangkat terendah yaitu rokie, Namun saya menutupi pangkat saya agar tidak di jadikan seorang ketua.

Saya menutupinya dengan jubah saya, Dan saya mengkonfirmasi kan memasuki tim itu

Beberapa waktu kemudian kepala akademi dan ksatria memberikan misi masing masing tim.

Tim saya di beri misi yaitu menemukan batu permata yang hilang, Itu terdengar sangat mudah untuk saya.

Di tim saya masing-masing anggota terlihat sangat payah dalam menggunakan sihir, Bisa sih bisa namun hanya sedikit dan kadang tidak bisa mengendalikan nya.

Saya memperkenalkan diri saya sebagai murid biasa dan tidak memberitahukan pangkat nya. Saya juga mendapatkan teman Dengan ini

Di organisasi ini terlihat sangat bahagia, Saya juga merasakan kehangatan ini.

Dan persiapan pun di mulai....

Lalu kepala akademi memerintahkan untuk menerapkan ketua dalam masing masing tim dan saya menolak saat di suruh untuk menjadi seorang ketua

Lalu ada seorang wanita yang bernama Lilits dia seorang wanita yang tegas dan humoris.

Di tim saya ada tiga seorang gadis dan seorang dua lelaki termasuk saya, karna lilits memiliki pangkat ke dua mungkin karna itu.

Saya juga tidak berniat untuk menjadi seorang ketua jadi saya merasa beruntung dengan ini, Saya akan menyembunyikan pangkat saya.

Hari di mana semua tim mempersiapkan barang barang nya untuk bertahn hidup selama menjalankan misi, Saya hanya membawa beberapa benda yang cukup berguna seperti buku dan peralatan lainnya.

Namun itu terlihat sedikit tetapi saya tidak ingin ribut seperti rekan tim saya, ketua lilits dengan ketegasannya mengatur semuanya dengan tepat dia memiliki tingkat master hampir setara dengan saya.

Saya tetap menutupi tingkat saya dan perjalanan pun di mulai dan sudah di beri petunjuk yaitu sebuah peta.

Sewaktu berjalanya saya keluar dari halaman akademi saya melihat sekumpulan ksatria sedang memantau saya dari cendela.

Saya tidak menghiraukanya dan melanjutkan perjalanan saya...

Dan sewaktu saya dan tim saya sampai di dalam hutan saya sudah merasakan ada yang mengikuti tim saya, Saya memerintahkan untuk selalu berwaspada di sini sangat berbahaya.

Mungkin ini sebuah ujian dari akdemi dan orang yang mengikuti ku tadi adalah seorang suruhan dari akademi untuk sebuah unjian.

Lalu sebuah serangan dasyat menyerang saya dari belakang itu sebuah kristal dan tim saya berlatih tetapi saya bersi keras untuk melarang untuk berlari namun itu sia sia

Tim saya berlari dan saya kehilangan kontak dengan mereka, Namun musuh untuk ujian itu muncul dengan tiba-tiba!

"Teleportion!!!"

Dengan terkejut saya terkena sebuah serangan, Namun yang saya lihat adalah seorang kstria pedang ganda yang berdiri di depan saya.

"Kita bertemu lagi pangkat Legendary"

"Bukannya kau seorang ksatria?"

"Ya, Memang benar mungkin kau bertanya kenapa aku bisa ada di sini? Jawabannya adalah aku di perintahkan untuk menguji kekuatanmu, Kali ini aku akan sungguh sungguh tidak seperti Waktu itu"

"Swords Fly"

Saya mengatifkan pedang saya dengan kemarahan ke ksatria itu, Dan berpindah tempat ke belakang ksatria itu dan menembakan pedang saya ke arah horizontal yang mengarah pas ke ksatria itu.

Namun itu meleset dan saya terkena tebasan daru ksatria itu, Tebasannya sangatlah kuat sehingga saya mengeluarkan darah dari mulut saya.

Namun begitu pula tidak pedang yang besar lebih unggul dari pada pedang yang berukuran kecil, Saya menggunakan sihir saya yang bernama "The speed of Teleportation!"

Dengan cepat saya berpindah tempat dan terus menarik pedang saya dan menembakkan pedang saya, Mungkin ini seimbang dengan kekuatan ksatria itu.

Saya menggunakan pemercepat wakru agar pedang saya lebih mudah untuk di tarik lalu di tembakannya lagi.

Di saat ksatria lengah saya mengambil kesempatan untuk berpindah tempat tepat pada leher ksatria itu.

Ksatria itu terkejut karna saya menodongkan pedang saya ke lehernya, Lalu ksatria itu memilih untuk menyerah.

Ksatria itu bernama argy semuran dengan saya, Saya mengambil pedang saya yang berjatuhan mengambilnya dengan sihir.

Ksatria tampak lega...

Lalu saya memarahi ksatria itu.

"Dasar bodoh, Karna lu gua jadi kehilangan tim gua anj"

"Ehehe, Yamaap"

Ya sudahlah namanya juga masalah, Saya menggunakan radar di dalam pikiran saya dan saya menemukan rekan rekan tim saya sedang di kepung oleh kawanan iblis tingkat tinggi.

Saya langsung berlari ke tempat tim saya berada, dan setelah sampai langsung meluncurkan pedang saya lalu menariknya lagi dengan sekali tebasan kawanan iblis itu mati.

Mungkin ksatria itu mengikuti saya, Dan jika ksatria itu melihat saya, Saya akan di jadikansebagai alat untuk mengalahkan iblis.

Dengan lega tim saya ketakutan mungkin karna belum pernah melawan seorang iblis.

Lalu semua tim saya terkejut melihat saya karna saya berhasil mengalahkan iblis, Lalu saya berinisiatif untuk menyeret ksatria itu dari persembunyiannya dan memberi tahu bahwa dia yang menyelamatkan nya.

Saya berbisik kepada ksatria"Tolong rahasia kekuatan saya"

"Bagaimana bisa jika saya di perintahkan oleh atasan untuk memberi tahu kekuatanmu"

....Ini mungkin terlihat konyol....Dan juga jangan lupa untuk tidak bersombong dan tim saya bertanya siapa dia?

Lalu saya menjawab dengan konyol

Ohohoho dia ini adalah seorang pahlawan

"Seorang pahlawan?" (Kata tim saya)

Seorang ksatria gelar ganda yang akan menyelamatkan dunia wkwkwkwk.

"Sialan!!!"

Lalu ksatria itu tampak seperti menerima panggilan dan berleportasi entah kemana dan itu otomatis menghilang.

Mungkin itu sihir teleport yang memakan banyak energi atau biasa di sebut sebagai mana.

Jenis sihir teleport saya adalah sihir yang berjenis speed time...Alasan sihir teleport saya tidak memakan banyak mana adalah karna jenis sihir utama saya adalah percepat waktu.

Jadi jika saya sehabis menggunakan sihir teleport saya, Saya langsung mempercepat waktu untuk menambahkan mana saya atau energi saya.