Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Apartemen Moon Elty Kota S
Suara kertas yang bergesekan serta sepasang mata biru yang awalnya fokus ke meja itu seketika menatap surai menjuntai di hadapannya.
Bukan, bukan karena surainya, melainkan karena apa yang baru saja didengarnya dari si pemilik surai itu, ucapan yang membuatnya tidak bisa membuatnya tertegun.
Jangan jatuh cinta?
Ia bertanya-tanya, apa maksud sebenarnya perkataan Lili di hadapannya, yang kini juga menaikkan pandangan dan mengulangi apa yang didengarnya barusan ini.
"Syaratnya jangan jatuh cinta kepadaku."
Tatapan Lili yang serius, dibalas olehnya dengan lurus dan menyimpan suasana hati di balik anggukan seakan ia menyetujui.
Benar, ia akan menyetujui itu, tapi tetap saja, siapa yang tahu masa depan. Iya kan?
"Hn?" Ia—Ken memilih bergumam, tidak memperpanjang balasan karena Lili pun kini kembali menatap kertas di meja, tepatnya menulis dengan huruf terangkai rapih yang tidak sulit dibacanya.
