"Rey!! Tunggu aku sebentar! Rey!!" teriak seorang gadis dari pintu lobby Ayana resort & spa.
Teriakan gadis itu mengundang perhatian pengunjung atau pelanggan hotel. Namun, hal tersebut tidak membuatnya berhenti untuk berbuat nekad. Keinginan bertemu dan berbicara dengan Rey, membuat gadis itu memasang wajah tidak tahu malunya. Disisi lain, Rey terlihat sengaja mengabaikan tindakan gadis tersebut. Sebab tidak ada alasan baginya mengurusi seseorang yang tidak penting.
Kemudian Rey bergegas memasuki kendaraan diikuti para pengawalnya. Mobil melaju meninggalkan hotel berbintang lima tersebut. Semua para bawahannya tidak merasa heran melihat pemandangan tadi. Karena hal ini bukan pertama kali dialami oleh Rey. Mereka pikir gadis mana yang menolak pesona sang tuan muda.