(Untuk pembaca 21 tahun ke atas ya, untuk yang belum cukup umur, mohon tanggung dosanya masing- masing! tapi author sebisa mungkin mengerem cerita ini supaya tidak kebablasan! kalau sedikit terbuka sekali lagi mohon maaf, ini hanya pelengkap cerita)
Setelah merapikan pakaian Audy, pemuda itu melapisi kembali dengan kemeja miliknya. Lalu ia menuruni kendaraannya sambil menggendong gadisnya ala bridal style. Rey segera berjalan menuju lift. Dengan bantuan supir pribadinya, ia tidak kerepotan untuk menekan tombol yang terpasang pada dinding dekat pintu lemari besi.
Supir pribadinya membantu Rey sampai pasangan muda itu memasuki penthousenya. Beberapa menit kemudian, Lift terdengar berdenting menandakan bahwa mereka telah sampai di lantai tujuan. Rey bergegas melangkah keluar saat pintu lemari besi tersebut terbuka lebar. Saat menyusuri lorong ia melihat Aland tengah berdiri bersandar di dekat pintu penthouse.