"Chintya. Tante berterima kasih banyak ya. Karena kamu, Faras sekarang jadi bisa sadarkan diri kaya gitu."
"Jangan berterima kasih sama aku Tante. Aku ga ngelakuin apa-apa ke Mas Faras. Berterima kasih sama Tuhan aja Tante. Karena Tuhan yang udah membuat Mas Faras sadarkan diri seperti sekarang ini. Karena aku hanya sebagai perantara aja."
"Tapi apa yang di bioang Dokter tadi itu benar tau kak. Kayanya emang kak Faras itu sadarkan diri karena habis dengar suara kak Chintya."
"Ah jangan beranggapan kaya gitu. Itu cuma kebetulan aja. Yaudah kalo gitu Tante masuk ke dalam ruangannya Mas Faras gih Tante. Tante pasti udah mau ketemu sama Mas Faras kan Tante. Habis itu gantian Abighail yang masuk ke ruangannya Mas Faras. Karena tadi kata Dokter ga boleh langsung banyak kan yang jenggukkin Mas Faras nya."
"Iya. Yaudah kalo gitu Tante masuk ke dalam dulu ya. Abighail, ga apa-apa kan kalo Mamah duluan yang jenggukkin kakak kamu?"