"Makanya itu Mah. Kayanya dari tatapan Chintya kalo sekarang itu dia sedikit ga suka sama Ana. Beda dari sebelumnya. Apa jangan-jangan Abighail udah ceritain semua kejahatan Ana ke Chintya ya? Makanya Chintya kaya marah gitu sama Ana."
"Bisa jadi si nak. Kasian Chintya jadi kebawa sama masalah kita."
"Iya Mah. Yaudah kalo gitu sekarang kita istirahat juga ya Mah. Udah malam."
"Iya. Mamah juga mau coba bicara dulu sama Abighail."
"Iya Mah. Selamat malam Mah."
"Selamat malam nak."
Kemudian akhirnya Faras dan Mamahnya pergi ke kamarnya masing-masing. Mamahnya Abighail juga akan mencoba untuk berbicara berdua dengan Abighail.
*****
Ketika Abighail, Faras, dan Mamahnya sudah mau segera beristirahat. Sedangkan Ana dan Chintya kini masih berada di jalan. Keadaan di jalan lumayan Macet. Ana yang masih penasaran dengan sikap Abighail barusan langsung bertanya kepada Chintya.
"Chintya."
"Iya?"