Anggota Barisan Lima Pedang Sunyi sendiri terkejut. Dia tidak pernah menyangka kalau bekas majikannya akan menyerang langsung dengan jurus dahsyat seperti itu.
Angin serangan langsung terasa menderu-deru. Lima orang itu merasakan kulitnya disayat-sayat. Untunglah mereka bukan orang sembarangan. Sehingga meskipun gempuran serangan yang diberikan oleh Pendekar Pedang Sunyi Pembawa Maut sangat dahsyat, kelimanya tetap mampu menghindarkan diri.
Mereka berpencar ke lima penjuru. Hal ini dimaksudkan agar membuat lawan kebingungan. Karena dengan demikian, itu artinya posisi majikan Perkampungan Pedang Sunyi secara tidak langsung sudah terdesak. Menyerang ke kanan, ada yang di kiri. Menyerang ke depan, ada yang di belakang.
Pendekar Pedang Sunyi Pembawa Maut harus memutar otaknya. Menghadapi kelima orang itu, dirinya tidak mau bertindak gegabah. Apalagi dia sendiri sudah tahu sampai di mana kelihaian Barisan Lima Pedang Sunyi.
Bukankah yang melatih mereka adalah dia sendiri?