Chereads / Nisekai / Chapter 85 - Perjanjian

Chapter 85 - Perjanjian

Daun pintu mulai terbuka, Tama tidak lain adalah ibunya Luna berjalan ke luar. Beliau menyambut mereka berdua dengan sangat ramah. Beliau, mengenakan baju terusan berwarna biru dan celemek hijau. Kemudian, mempersilahkan mereka berdua untuk masuk ke dalam rumah.

Dengan rasa canggung, mereka berdua melepas sepatu lalu berjalan secara perlahan masuk ke dalam rumah. Fadil melihat seorang lelaki berambut pirang dan mengenakan jas duduk di ruang tamu. Lelaki itu, memegang sebuah tablet pada kedua tangannya.

Sorot matanya yang tajam, membuat Fadil semakin canggung. Lalu, mereka berdua secara bergantian mencium tangannya. Gadis berambut putih, keluar dari kamarnya. Luna, langsung memeluk Sarah lalu mengajaknya masuk ke dalam kamar.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS