Kabar mengenai teror makhluk tersebut, sudah sampai ke seluruh penjuru kota. Bahkan kabar tersebut, sudah di bahas dalam acara TV lokal dan media koran. Pihak kepolisian, mengirimkan personil terbaiknya untuk menyelidiki sosok tersebut. Beberapa dari mereka, menyamar sebagai warga biasa untuk menyelidiki dan pembuktian akan kebenaran sosok tersebut.
Mereka, mulai menjalani aktivitas menongkrong seperti biasa di malam hari. Warga yang sudah tau, membiarkan para aparat melakukan aktivitas malam hari sesukanya. Dengan sebuah gitar dan pentungan, mereka berjalan menelusuri jalan Perumahan Mekar Sari. Fadil dan lainnya, hanya mengamati apa yang mereka kerjakan hingga tiga hari lamanya. Tetapi di hari berikutnya, para personil kepolisian sudah tidak terlihat.
