"Ares, lo bukan cuma nyakitin gue tapi juga Putri. Sekarang gue udah putus sama dia. Lo bisa dekatin dia!" ucap Jupiter dengan nada separuh menggeram. Ia mendengus dan berkacak pinggang membuang pandangan ke arah lain. Ares yang mendengarnya ikut terperangah dengan mata berkaca-kaca.
"Apa!"
"Iya ... gue baru dari rumah Uncle Bryan buat mutusin hubungan dengan Putri. Gue juga udah ngomong sama mereka. Sekarang pertunangan gue udah gue batalin!" tukas Jupiter dengan cepat. Ares masih tak percaya dengan yang dikatakannya. Bagaimana Jupiter bisa mengambil keputusan seperti itu? Bukankah ia dan Putri sudah merencanakan akan menikah?
"Gue udah melepaskan perasaan gue sama Putri. Kenapa lo malah putusin dia? Dia cinta sama lo!" ujar Ares ikut menaikkan suaranya tapi terdengar seperti miris dan menyedihkan.