"Kenapa lo gak lapor sama gue kalo lo udah ketemu ini?" pungkas Ares dengan nada kesal. Rei berdecap dan menggelengkan kepalanya.
"Ini bukan soal itu, Res!" bantah Rei masih tak mau mengalah sama sekali. Ares tetap kesal dan mulai berkonfrontasi dengan Rei dan Brema. Ares menganggap jika keduanya sudah menyembunyikan informasi rahasia.
"Apa kalian gak tau kalau daftar ini dicari oleh penjahat-penjahat paling di cari di seluruh dunia?" tanya Ares lagi makin menyudutkan Rei dan Brema. Brema hanya diam namun Rei tidak.
"Gue tau dan sadar betul seperti apa daftar ini sebenarnya. Tapi lo juga harus tau, Ares, bahwa itu semua kalah penting dengan alasan dari kenapa semua orang mencari daftar ini! ini gak cuma daftar tapi kode rahasia!" sahut Rei makin membantah Ares. Ares mendengus kesal dan membuang wajahnya sejenak ke samping.
