Dengan senyuman, Ares membuka akses pada lift pribadinya menuju apartemen mewah miliknya bersama Putri. Entah kebaikan apa yang dilakukan oleh Ares hari ini. Sekarang Putri datang dan bersedia ikut dengannya ke apartemennya.
"Maaf ya, Kakak gak pulang udah lebih dari satu bulan ... eh, dua bulan hehehe!" ujar Ares begitu kakinya melangkah keluar dari lift. Putri tersenyum dan mengangguk saja. Ia berjalan mengikuti Ares dengan manis tanpa melepaskan senyumannya sama sekali.
Putri telah berjanji pada Mars untuk membantu Ares melewati masa-masa sulitnya kala mimpi buruknya mulai membuat Ares depresi. Hal itu termasuk untuk membuat Ares bisa beristirahat dengan menemaninya.
"Duduk, Dek! Biar Kak Ares ambil minum dulu. Kamu mau minum apa?" tanya Ares beramah-tamah dengan senyuman bahagia. Putri lantas menggelengkan kepalanya.
"Gak usah, Kak. Yang penting Kak Ares mau nempelin pad -nya nanti." Ares terkekeh kecil dan langsung mengangguk.