Bab 74
Dita merasa tidak nyaman sekali karena banyak sekali karyawan yang membicarakan nya.
Bahkan samar-samar gadis itu mendengar kalau dirinya itu disebut sebagai simpanan Kusuma.
" kenapa mereka justru malah mengunduh aku seperti itu, apakah karena perhatian om Kusuma yang diberikan sama aku. Padahal perhatian juga hanya sebatas perhatian biasa. Lagipula aku juga menolak perhatian itu bukan, jadi tidak seharusnya mereka itu membicarakan aku yang tidak-tidak karena mereka tidak tahu yang sebenarnya itu seperti apa," gumam Dita.
" udah kamu gak usah mikirin omongan mereka," ucap Dina.
Dina adalah salah satu teman yang baru Dita kenal do perusahaan Kusuma.
" aku nggak mau mikirin, tapi aku mendengarnya. Otomatis aku juga pasti akan memikirkannya!" sahut Dita.
" aku juga penasaran sebenarnya, kok bisa gadis yang hanya lulusan SMA seperti kamu bisa masuk ke perusahaan ini dan langsung menjadi sekertaris bos," ujar Dina.
