Yan Jinyi masih tenang, "Kalau begitu, biarkan saja bercerai."
"Ha?" Huo Qingyuan merasa telah salah mendengaR. Ia curiga bahwa orang yang ada di ujung telepon bukanlah Kakak Ipar Keduanya.
"Tidak. Kakak Ipar Kedua, apa kamu tidak mendengar dengan jelas apa yang aku katakan? Kakak Pertama dan Kakak Ipar Pertama, mereka….."
"Aku tahu, mereka bercerai. Kenapa ribut sekali sih? ini hanya masalah kecil. Lebih baik kamu belajar sana. Bagaimana mungkin seorang mahasiswi lebih memperhatikan gosip seperti ini daripada belajar."
'Kakak Ipar Kedua, bagaimana kamu bisa begitu tenang? Bukankah Kakak Ipar Pertama adalah wanita yang paling kamu sukai?"
"Bersih-bersih dan tidurlah."
Setelah menutup sambungan telepon, Yan Jinyi memandang Huo Xishen sambil berkata jumawa, "Kakakmu dan Kakak Ipar bercerai."