"Dia adalah kakak… kedua..."
"Aku adalah satu-satunya dewi cantik di hatinya selama 20 tahun hidupnya!"
Yan Jinyi memuji diri sendiri dengan bangga.
Huo Zixing memutar matanya. Pilihan yang paling bijaksana saat ini adalah diam.
Han Yufang memandang keduanya. Dia merasa bahwa hubungan mereka berdua tidak hanya sekedar teman biasa.
Sebenarnya, Han Yufang sendiri selalu curiga apakah Wang Jianhang mau bertahan dengan Keluarga Han atau tidak, tetapi dia selalu berdalih dan membuat alasan untuk mengelabui dirinya sendiri.
Tetapi sekarang….
Mungkin, sudah waktunya dia harus melepaskan Wang Jianghan. Dia adalah Han Yufang, wanita yang terlahir dari keluarga kaya dan paling berpengaruh secara turun temurun. Lalu, kenapa tidak langsung bercerai saja?
"Paman polisi, kenapa kalian hanya diam saja? Aku benar-benar curiga kalau orang-orang jahat ini menggunakan sesuatu yang dapat membuat seseorang melakukan hal-hal yang 'menyenangkan'. Jika tidak percaya, biarkan mereka menghabiskan sebotol anggur merah itu!"
Polisi memandang Huo Zixing dan Han Yufang.
Melihat keduanya mengangguk, para polisi langsung membawa Wang Jianhang dan yang lainnya pergi tanpa belas kasih.
"Karena para reporter telah bekerja keras, maka Huo Sanshao akan mentraktir kalian semua untuk makan udang karang Australia hari ini!"
*****
Karena Yan Jinyi yang pertama memposting berita tersebut tanpa alasan sampai menjadi heboh, akun Weibo-nya menjadi terekspos dan menarik banyak anti fans.
Netizen sekarang khawatir tentang keselamatan Cheng Ruoxue, dan bahkan banyak orang di Shengjing mengunjungi rumah Cheng Ruoxue.
'Aku sangat cemas. Apakah masih belum ada kabar dari Ruo Xue? Dasar Yan Jinyi, si sampah menjijikkan yang tidak punya orang tua!'
'Kurasa masalah ini tidak sesederhana kelihatannya. Mungkin saja Cheng Ruoxue memang bukan orang baik. Tapi bagaimanapun juga, aku tidak memihak siapapun.'
'Hei kamu yang berkomentar di atas, apakah kamu dilahirkan oleh ibu yatim piatu seperti Yan Jinyi? Aku harap kamu besok diculik oleh Yan Jinyi dan diambil fotonya seperti Cheng Ruoxue.'
'Selalu ada beberapa orang bodoh yang berkomentar untuk terlihat menonjol dari yang lain. Keberadaan mereka memang terasa. Yan Jinyi, yang kita ketahui sebagai aktris tidak terkenal dan hanya memainkan peran pembantu, ternyata juga memiliki penggemar. Persetan, aku terkejut!'
'Sebenarnya dia adalah pemimpin bandit yang keji. Betapa sombongnya wanita ini. Apakah jalang itu benar-benar berpikir bahwa dirinya adalah pemimpin sekelompok pecundang? Sampah jelek seperti itu masih saja menempel pada Huo Sanshao-ku. Dasar tak tahu malu, mati saja sana!'
...
Yan Jinyi bersandar di kursi mobil bagian belakang, sedangkan Huo Zixing di sebelahnya sedang membaca komentar yang ditujukan pada Yan Jinyi satu per satu.
"Hei, apakah kamu perlu bantuanku untuk mengatasi para netizen yang berkomentar seenaknya? Departemen hubungan masyarakat di perusahaan kami adalah yang terbaik di industri ini."
"Dari awal, aku adalah aktris yang bernaung di bawah agensi perusahaanmu. Ini sungguh sangat mengejutkan!"
Yan Jinyi berujar dengan polos, seperti benar-benar tidak tahu apa-apa.
Huo Zixing segera menutup mulutnya. Sebagai CEO TG Entertainment, dia tentu tahu betapa menyedihkannya sumber daya yang disediakan perusahaan untuk Yan Jinyi.
Tapi, dia kemudian mengatakan bahwa akan mencarikan manajer pribadi baru yang hanya fokus untuk Yan Jinyi!
Sayangnya, Yan Jinyi sendiri yang menolak usulan Huo Zixing itu!
"Apakah kamu tidak marah? Kata-kata makian dan hinaan mereka semua sangat kelewat batas. Kamu tidak berpikir untuk menyelesaikan masalah ini dengan bunuh diri, kan?"
Yan Jinyi memutar matanya menatap Huo Zixing. "Apakah aku ini tipikal orang yang akan berpikir untuk bunuh diri di situasi mendesak?"
Aku sudah melewati pahit manis kehidupan 500 tahun yang lalu, dan ini tidak ada apa-apanya. Terpikirkan untuk bunuh diri? Apa aku gila!
Meskipun kamu bunuh diri, saudara-saudaramu bunuh diri, dan seluruh keluargamu bunuh diri, aku tidak akan mungkin ikut bunuh diri!
Awalnya, para netizen Weibo masih meluncurkan aksi untuk memboikot Yan Jinyi, tetapi tidak lama kemudian, sebuah berita tiba-tiba muncul di daftar topik pencarian panas.
'Cheng Ruoxue diduga dibawa ke kantor polisi.'
Hanya dalam waktu singkat, berbagai komentar mulai meledak.
'Syukurlah, terima kasih paman polisi karena sudah menyelamatkan Ruoxue-ku. Ruoxue tidak terluka, kan? Ya Tuhan, di mana Yan Jinyi si jalang itu?'
'Untunglah, aku harap polisi dapat mencarikan psikolog yang lebih baik untuk menenangkan mental Ruoxue. Aku mohon, tangkap saja Yan Jinyi dan jebloskan dia ke penjara seumur hidup.'
'Yan Jinyi telah melakukan penculikan berencana. Apapun yang terjadi, bukankah dia harus mendekam di penjara selama beberapa tahun? Kasihan sekali Ruoxue-ku. Dia pasti sangat menderita.'
Satu per satu dari mereka mulai meratapi nasib Cheng Ruoxue, seolah ibu mereka telah meninggal.
Alhasil, dalam waktu kurang dari sepuluh menit, dua topik pencarian panas keluar.
'Cheng Ruoxue dan Wang Jianhang serta dua orang lainnya bersenang-senang melakukan permainan tabu bersama.'
'Cheng Ruoxue diduga mengkonsumsi obat-obat yang dapat membuatnya bersemangat melakukan hal-hal menyenangkan.'
Kali ini, para netizen benar-benar dikejutkan.