'Setelah pindah, lalu apa?'
'Membiarkanmu merusakku dan mempermainkanku?'
Yan Jinyi masih memutar otaknya.
"Aku suka tidur sendiri."
Huo Xishen mengangkat kelopak matanya, "Sebagai pasangan suami istri, cepat atau lambat kita pasti akan tinggal dalam satu kamar."
"Kita tidak harus bertingkah layaknya suami istri. Mudah, kan?"
Yan Jinyi mengibaskan tangannya tanda tak setuju.
Semua orang yang ada di ruangan itu beralih memperhatikannya lagi.
Ekspresi Yan Jinyi menunjukkan kebingungan, 'Kenapa? Apa dia mengatakan sesuatu yang salah?'
'Karena seorang suami istri harus tinggal dalam satu kamar, jadi kalau tidak berlaku layaknya pasangan suami istri, apa berarti tidak perlu sekamar?'
Raut wajah Huo Xian terlihat agak menggelap. Selama ini dia selalu tinggal di sebuah pulau untuk bermeditasi dan memulihkan diri. Dia tidak tahu jika hubungan Xishen dan cucu menantunya bisa seburuk ini.