Chereads / Akad Yang Tak Berjodoh / Chapter 193 - Bab 193

Chapter 193 - Bab 193

"Kita kerap bertanya pada diri sendiri tatkala hari telah mulai membaik, mengapa mendung kembali menyapa? Tapi kita tidak bertanya prihal hikmah apa yag dibawanya bersama embusan angin yang juga bertamu."__AYTB

_____________________________________

"Bagaimana, Sayang? Sudah siap? Kita berangkat traveling sekarang?"

Hakim bertanya pada putrinya yang kini telah siap dengan pakaian kasualnya yang simpel—T-shirt dipadu lepis hitam berlayer rok pendek sepaha—dan rambut dikuncir kuda. Poninya menjuntai cantik pada kening. Tambah menggemaskan dengan mata bulat berbinar, hidung mungil yang sedikit mancung serta bibir tipis merah muda natural.

"Belangkat cekalang!" Kinan membalas antusias. Hari yang ditunggu akhirnya tiba juga. Kini Kinan bisa bermain puas seharian dengan ayah tercinta setelah melewati hari yang monoton seolah tanpa warna.

"Kita baca do'a dulu sebelum berangkat. Kinan ingat do'anya apa?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS