"Seharusnya kita membiarkan Julie dan imajinasinya dan kau bisa fokus kerja di perpustakaan Newton," ucap Antoni kepada Helen yang duduk di sampingnya. Perempuan itu lalu memandangi kedua kakinya dan menatap wajah Antoni.
"Apakah aku terlihat seperti orang gila sekarang?" tanya Helen kemudian. Antoni mengaruk kepalanya yang tak gatal.
"B-bukan seperti itu Helen, aku hanya merasa kau terlalu keras mencari Julie, bukankah dia akan datang sendiri?" ucap Antoni. Helen menganggukan kepala. Dia lalu menarik napasnya dalam-dalam dan menghembuskan dengan pelan.
"Kau bisa melakukan beberapa kegiatan yang bermanfaat."
"Aku tahu kalo kau sangat merindukan Julie. Tapi, kau juga tidak perlu memaksakan diri untuk mencarinya," jelas Antoni.
"Aku bisa mengantarmu kembali ke perpustakaan Newton, Bibi Lala pasti sudah sangat mencarimu," jelasnya kemudian. Helen menganggukan kepala. Setelah mereka membongkar rumah Julie. Helen memutuskan untuk menuju taman di samping perpustakaan Newton.
