Beberapa hari ini pengunjung perpustakaan Newton sungguh banyak. Bibi Lala dan Helen sangat repot mengurus buku-buku yang datang serta membuat daftar anggota.
"Kau tidak tahu bahwa Julie memang gila?" sahut Helen tanpa memandangi Bibi Lala. Matanya berfokus pada layar monitor.
"Sama sepertimu!" balas Bibi Lala mengejek.
"Aku serius, dia berjalan dan membongkar rumah Tuan Smith sendiri," ucapnya. Bibi Lala yang asik mengetik di keybord miliknya menggelengkan kepala mendengarkan pernyataan Helen.
"Aku serius!" ucap Helen menyakinkan.
"Dia memegang buku lalu berlari, sungguh aneh!" jelas Helen tidak menyerah. Dia harus menyakinkan perempuan paruh baya itu terhadap apa yang dilihatnya.
"Aku tahu bahwa Julie terpukul dan juga kau telah mengambil pacarnya, tetapi dia tidak mungkin gila. Kau juga bercerita bahwa Julie berada di kerajaan kuno."