"Maaf Eletrra, antrian cukup panjang tadi, jadi aku sedikit terlambat. Selain itu, aku sempat menolong seseorang yang nyaris pingsan dan menimpa gerobak icecream di sana." Balas Briella Amora yang membuat Eletrra melongo.
"Maksudnya?"
"Ada sesorang pria yang nyaris pingsan, dan aku menolongnya." Ulang Briella Amora mencomot satu potongan buah apel lalu di masukkan ke mulutnya.
"Seorang pria? Siapa?" Tanya Eletrra nmpak penasaran.
"Aku tidak mengenalnya, tapi aku harap pria itu baik baik saja, sepertinya dia pria yang baik!" Jawab Briella Amora mengedikkan bahu. "Oh iya... apa kau masih belum berubah pikiran untuk ikut?" Tanya Briella Amora menyandarkan tubuh di pinggiran counter. Mengamati Eletrra yang tengah menuang jus kedalam teko kaca, sebelum memasukkan kembali potongan buah lainnya kedalam blender.