"Ave... Apa semuanya baik baik saja nak?" Tanya Ermelinda Kizia saat mengunjungi Briella Amora pagi ini.
"Iya ibu,"
"Apa kau yakin akan benar benar pergi?"
"Hm," Angguk Briella Amora.
"Nak,"
"Semua akan baik baik saja ibu, percayalah padaku, ibu tak perlu mencemaskanku," Ucap Briella Amora meyakinkan ibunya.
"Baiklah, ibu percaya, Ryu akan menjagamu dengan sangat baik." Balas Ermelinda Kizia tak mampu menyembunyikan kesedihan, terlihat berusaha dengan sangat keras menahan air mata yang akan menitik di pelupuk mata, namun ia tak mungkin menangis di hadapan putrinya saat ini.
"Terimakasih ibu, aku harap ibu juga bisa berbahagia,"
"Tentu saja sayang," Angguk Ermelinda Kizia memeluk tubuh putrinya erat. Tak mampu berucap apapun lagi. Bahkan hatinya semakin sedih saat mendengar suara mobil Ryu Dante yang kini sudah terparkir tepat di halaman rumah mereka.
"Sepertinya aku harus pergi ibu," Ucap Briella Amora saat Ermelinda Kizia melepaskan pelukan.
