Sambil memakan makanan ringan, Yunila terus mengeluh kepada Willi,"Sepupuku, kamu bilang aku benar-benar buta untuk melihatnya di awal, bukankah dia hanya terlihat lebih baik daripada orang biasa? Namun sepertinya aku tidak bisa melihat ke mana harus pergi. Apakah kamu tahu bahwa dia tidak sekaya Juna dan terlihat bagus tanpa Juna? Apalagi kegilaan Juna, pria ini benar-benar tidak ada bandingannya, tetapi aku tidak tahu hal ini terlebih mengenai kesenjangan antara orang-orang dengan perbandingan."
Willi mendengar Yunila yang banyak bicara. Willi memilih diam sebagai pendengar tanpa mengatakan apa-apa.
Yunila berbicara dengan Wili untuk waktu yang lama sampai akhirnya merasa sedikit lega. Willi melihat Yunila masih makan sehingga dia menarik camilan di tangan Yunila ke samping. Yunila menatapnya dengan tidak puas dan berkata,"Sepupu, aku sudah seperti ini jadi biarkan aku makan lebih banyak."