Di babak pertama kompetisi, hanya sistem akademik dan metode pengajaran unik dari benua kutub yang dapat dilihat. Putaran kedua debat tim adalah tempat di mana siswa benar-benar bisa menunjukkan kemampuannya.
Hotel.
Di babak sistem gugur pertama, setengah dari tim akan tersingkir setelah hasil pertandingan besok. Profesor Yanto memiliki niat kerjasama antar sekolah satu sama lain memanfaatkan kesempatan pertemuan ini untuk pergi ke boks hiburan khusus hotel untuk membicarakan proyek pelatihan bersama mahasiswa. Secara kasar berbicara tentang ide-ide mereka sendiri.
Sekelompok orang kembali ke kompetisi ini.
"Profesor Yanto, Moni dari sekolahmu tidak mengikuti pelatihan dan langsung datang ke ujian?" Tanya seorang profesor.
Hal ini telah menyebar ke seluruh tim peserta. Namun, Universitas Indonesia tidak secara pribadi mengakui bahwa setiap orang memiliki keraguan tentang kredibilitasnya.
