Kembali ke Taman Kekaisaran.
Dia segera megambil semua rokok di lemari dan membiarkan Doni dan Lucky yang tinggal di sebelah mengambilnya. Moni melihat pemandangan ini saat dia keluar dari kamar mandi.
Doni dan Lucky memegang rokok di lengan mereka dan dengan hormat berkata: "Nona Moni."
Moni mengangguk, handuk menempel di kepalanya.
Keduanya menoleh ke Hendri, "Tuan, kami kembali dulu."
Hendri mengangguk.
Keduanya berbalik dan berjalan keluar. Setelah menutup pintu, Doni dan Lucky berdiri di depan pintu dan saling memandang. Hal yang tidak bisa dijelaskan di mata.
Doni mengerutkan kening, sulit dipercaya, "Mengapa Tuan tiba-tiba ingin berhenti merokok?"
Lucky menggelengkan kepalanya, "Kamu tidak tahu, bagaimana aku bisa tahu."
Doni memandangi rokok di lengan mereka, "Saya tidak mengerti. Iu pasti bukan karena Nona Moni."
Lucky bingung, "Mengapa?"
